Kampus
UNNES Dorong Pembangunan Desa Inklusif dan Berkelanjutan Melalui Sosialisasi Perencanaan Berbasis SDGs

Dalam rangka mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) yang telah diadopsi oleh 193 negara anggota PBB, tim pengabdian Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan sosialisasi penyusunan perencanaan pembangunan desa berbasis SDGs bagi Desa Gadu, Kecamatan Sambong, Kabupaten Blora, pada Jumat (20/09/2024). Bertempat di ruang rapat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UNNES, acara ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman perangkat desa dan masyarakat tentang pentingnya perencanaan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
SDGs Desa merupakan inisiatif vital yang dirancang untuk membekali desa dalam menghadapi tantangan masa depan dengan memanfaatkan potensi lokal. Inisiatif ini sejalan dengan Permendesa Nomor 21 tahun 2020, yang mengatur tata cara pembangunan desa berbasis SDGs. Dalam konteks ini, UNNES menunjukkan komitmennya untuk memberikan kontribusi langsung dalam memberdayakan masyarakat desa melalui peningkatan pemahaman tentang perencanaan pembangunan.
Kegiatan sosialisasi ini diketuai oleh Moh. Aris Munandar, S.Sos., M.M., bersama tim yang terdiri dari Prof. Dr. Ngabiyanto, M.Si., Dr. Sos. Puji Lestari, M.Si., Prof. Dr. Suyahmo, M.Si., Yozi Aulia Rahman, S.E., M.Sc., dan Ahmad Syahrul Fauzi, S.E., M.Sc. Dalam sesi pemaparan, tim menjelaskan pentingnya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) serta cara penggunaan dana desa secara efektif untuk mencapai tujuan SDGs.
“Keterlibatan akademisi dari perguruan tinggi secara langsung untuk menyelesaikan berbagai masalah yang terdapat di masyarakat diperlukan agar kami dapat mengimplementasikan teori yang dipelajari untuk memberikan solusi bagi pembangunan, terutama di wilayah pedesaan,” ungkap Moh. Aris Munandar, S.Sos., M.M.
Setelah sesi pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi interaktif. Masyarakat dan perangkat desa berkesempatan berdialog langsung dengan tim UNNES, membahas teknis implementasi dan kesesuaian program pembangunan di Desa Gadu dengan SDGs Desa. Diskusi ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dalam merumuskan rencana pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi lokal.
Tim pengabdian UNNES juga berencana untuk memberikan pendampingan baik secara daring maupun luring, agar masyarakat Desa Gadu semakin siap dan mampu menyusun perencanaan pembangunan yang lebih baik. Dukungan ini diharapkan dapat mendorong desa untuk bertransformasi menjadi lebih inklusif dan berkelanjutan, sejalan dengan visi SDGs yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
-
Muda & Gembira10 years ago
Kalau Kamu Masih Mendewakan IPK Tinggi, Renungkanlah 15 Pertanyaan Ini
-
Lowongan10 years ago
Lowongan Dosen Akademi Teknik Elektro Medik (ATEM), Deadline 24 Juni
-
Muda & Gembira10 years ago
Inilah 10 Sifat Orang Ngapak yang Patut Dibanggakan
-
Muda & Gembira10 years ago
Sembilan Kebahagiaan yang Bisa Kamu Rasakan Jika Berteman dengan Orang Jepara
-
Muda & Gembira10 years ago
SMS Lucu Mahasiswa ke Dosen: Kapan Bapak Bisa Temui Saya?
-
Muda & Gembira10 years ago
Inilah 25 Rahasia Dosen yang Wajib Diketahui Mahasiswa
-
Kampus11 years ago
Akpelni – Akademi Pelayaran Niaga Indonesia
-
Kampus13 years ago
Unwahas – Universitas Wahid Hasyim