Connect with us

Wisata

Tinjomoyo, Paru-Paru Kota Paling Disukai Para Fotografer

Published

on

Inilah hutan di tengah kota yang menyajikan 200 lebih jenis tanaman. Selain untuk berlibur dan outbond, Tinjomoyo jadi lokasi yang sangat digemari fotografer.

Hutan Tinjomoyo Semarang adalah hutan wisata yang terletak di Kelurahan Tinjomoyo, Semarang. Ratusanpepohonan tumbuh subur di sana. Lebih dari 200 jenis terpelihara. Anda akan mendapati pemandangan alami khas desa jika berkunjung ke hutan seluas 57,5 hektar ini.

Hutan Tinjomoyo memiliki keanekaragaman pepohonan, seperti mahoni, jati, akasia, asem londo, ketepeng, mangga, kelengkeng, matoa, nangka, dan masih banyak lainnya, memang telah beralih fungsi.

Jika dulu menjadi destinasi wisata, sekarang fungsinya lebih sebagai paru-paru kota dan daerah resapan air.

Keindahan alami inilah yang memikat puluhan fotografer mengambil gambar di sana. Fotografer dan model menjadikan titik-titik di Tinjomoyo sebagai latar yang apik. Calon pengantin pun banyak yang mengambil foto preweding mereka.

Memang, sekarang hutan ini terkesan selalu “nyepi”. Dibandingkan sebelumnya, semasa masih menjadi satu lokasi dengan Taman Margasatwa atau kebun binatang, keadaanya sangat berbeda

“Ketika sebagian wilayah asih digunakan sebagai bonbin, pengunjung selalu ada tiap harinya. Tapi ketika bonbin dipindah ke Mangkang dan di sini hanya untuk hutan kota, hampir sebagian besar tanpa pengunjung,” ungkap Kepala Bagian Administratif dan Kebersihan UPTD Hutan Wisata Tinjomoyo Semarang, Mulyono.

Mulyono menjelaskan, saat ini, apabila dirata rata hanya terjual 20 tiket per hari dengan pendapatan sekitar Rp 400 ribu per bulan. Apabila sebelumnya tahun 2007, tempat tersebut bisa menarik minat pengunjung rata-rata 100 orang dengan pendapatan rata-rata Rp 1 juta per bulan.

“Kunjungan yang paling ramai ya, sekitar 40 orang ketika Minggu. Itupun pas ada kegiatan outbond. Kalau tidak ada, ya, beginilah kondisinya, sepi,” tambah Mulyono.

“Akhir Desember 2010, kami baru saja menanam 2.200 mahoni dan 50 ketepeng. Apabila tiap tahun terus ditanami pepohonan seperti ini, kawasan Tinjomoyo semakin hijau. Dan semoga saja, member rasa nyaman pengunjung,” harapnya.

Sumber foto: Kit Photography Modelling

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Trending