News
Mengapa Naik Sepeda Motor Sendirian Justru Boros?
Sebagai pria miskin yang saleh dan baik hati (hahaha!), saya merasa naik sepeda motor sendirian adalah kemewahan yang cenderung boros. Idealnya, bagi saya, sepeda motor dinaiki berdua. Dengan begitu tidak ada ruang yang nganggur dan terbuang.
Lantaran itu, kalau sedang berkendara sendiri, saya berharap ada orang yang menghentikan untuk numpang. Siapa pun, asal searah.
Tapi itu keberuntungan yang jarang saya temui. Selain hampir tiap orang punya kendaraan, mungkin tidak keren juga numpang sepeda motor.
Sesekali saya berinistaif, kalau ada orang yang jalan kaki saya dekati untuk saya tawari tumpangan. Pertama, saya tanya mau ke mana. Kalau kebetulan satu arah pertanyaan saya lanjutkan, “Mau bareng nggak?”
Ada yang menolak karena tempat yang dia tuju ternyata dekat.
Ada yang menolak karena tampak malu.
Ada yang menolak karena merasa keamanannya terancam.
Tapi syukurlah, tidak sedikit yang menerima tawaran saya.
Ada yang terlalu terburu-buru untuk mengucap terima kasih.
Ada yang berkenalan dan berkawan hingga saat ini.
Ada yang minta saya mampir rumahnya lalu memperkenalkan saya dengan anak gadisnya.
Selamat mudik…
Rahmat Petuguran
-
Muda & Gembira10 years ago
Kalau Kamu Masih Mendewakan IPK Tinggi, Renungkanlah 15 Pertanyaan Ini
-
Lowongan10 years ago
Lowongan Dosen Akademi Teknik Elektro Medik (ATEM), Deadline 24 Juni
-
Muda & Gembira10 years ago
Inilah 10 Sifat Orang Ngapak yang Patut Dibanggakan
-
Muda & Gembira10 years ago
Sembilan Kebahagiaan yang Bisa Kamu Rasakan Jika Berteman dengan Orang Jepara
-
Muda & Gembira10 years ago
SMS Lucu Mahasiswa ke Dosen: Kapan Bapak Bisa Temui Saya?
-
Muda & Gembira10 years ago
Inilah 25 Rahasia Dosen yang Wajib Diketahui Mahasiswa
-
Kampus11 years ago
Akpelni – Akademi Pelayaran Niaga Indonesia
-
Kampus13 years ago
Unwahas – Universitas Wahid Hasyim