Connect with us

Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof Dr Fathur Rokhman MHum berharap mahasiswa mempersiapkan diri menjadi pemimpin besar. Harapan itu ia sampaikan karena tantangan masyarakat pada masa yang akan datang diprediksi semakin kompleks.

Hal itu disampaikan Fathur dalam pelatihan kepemimpinan bagi calon pengurus lembaga kemahasiswa dan unit kegiatan mahasiswa se-Unnes, Rabu (17/1). Dalam acara itu, lebih dari 180 mahasiswa dari berbagai lembaga dan unit mahasiswa berpartisipasi.

Berdasarkan buku Kepemimpinan Bertumbuh yang ditulisnya, Fathur berpendapat bahwa setiap orang adalah pemimpinan. Namun tidak setiap orang dapat tumbuh menjadi pemimpin besar.

“Kepemimpinan besar itu seperti pohon. Terus bertumbuh dan memberi manfaat semakin besar kepada lingkungan sekitar,” katanya.

Untuk menjadi pemimpin besar, salah satu langkah awal adalah menemukan bibit kepemimpinan dalam diri masing-masing. Potensi kepemimpinan yang ada dalams etiap orang kemudian dipupuk agar subur.

Setelah itu, “Seperti pohon, salah satu hal yang membuat pohon terus tumbuh adalah interaksinya dengan pohon lain dalam ekosistem yang sama. Maksudnya, pemimpin harus melatih keterampilan berkomunikasi terus-menerus,” katanya. Semakin jauh jangkauan pohon, semakin besar pula ia terhubung dengan dunia luar.

Fathur menambahkan, pemimpin besar juga tidak takut menghadapi situasi sulit. Sebab menurutnya, situasi sulit justru bisa dikelola menjadi sarana belajar yang membuatnya kian tangguh.

“Terpaan angin bisa membuat pohon menjadi lebih kuat. Jangan persepsi situasi sulit sebagai musibah, tapi jadikan sebagau guru,” katanya.

Terakhir, ia menyebutkan, pemimpin besar adalah pemimpin yang bisa mempersiapkan kepemimpinan berikutnya. Berdasarkan sifat alamiah pohon, pemimpin harus bisa melahirkan biji, menumbuhkan tunas, agar organisasinya tersu tumbuh selepas kepemimpinannya.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Trending