Guru, Cerdas Akademis Saja Tak Cukup

Wisuda ke-40 IKIP PGRI di Merapi Ballroom, PRPP/ikippgrismg.ac.id

SEORANG guru seharusnya tidak hanya memiliki kecerdasan akademis. Selain itu, guru juga memiliki kompetensi kepribadian sekaligus komptensi sosial. Demikian dikatakan Rektor Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) PGRI Semarang, Muhdi, saat upacara wisuda ke-40 IKIP PGRI Semarang di Merapi Ballroom PRPP, Sabtu (16/4) lalu.

” Guru tak cukup hanya memiliki kompetensi akademis, sebab guru juga dituntut memiliki kompetensi kepribadian dan sosial,” kata Muhdi.

Menurut Muhdi, sosok guru haruslah memiliki kecakapan dan kompetensi akademis, kepribadian, dan sosial untuk menciptakan pendidikan bermutu untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas. Sebab peran guru dinilai sentral dalam proses pembelajaran.

“Guru itu memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Sebab, Guru yang memberikan pendidikan pada anak, selain orang tua, dan keberadaannya tidak tergantikan,” ujarnya.

Muhdi menambahkan, saat ini ada sekitar 60 Juta anak Indonesia yang berusia 10 – 24 Tahun yang masih mengenyam pendidikan sehingga diperlukan landasan kokoh untuk memperkuat sumber daya manusia (SDM).

” Setidaknya, kurun waktu 2011-2014 ini merupakan saat yang sangat strategis dalam menentukan landasan yang kokoh menghasilkan SDM berkualitas pada 2015-2023 mendatang,”tandas Muhdi yang juga Sekretaris Umum PGRI Jateng itu.  PortalSemarang.com