Connect with us

Pendidikan

Pendidikan di Rumah, Jangan Ditinggalkan

Published

on

Pemerhati anak dan pegiat pendidikan anak Melly Kiong menyebutkan, kunci keberhasilan pendidikan anak bukanlah semata karena pendidikan di sekolah yang baik.

Dia menilai pendidikan di lingkungan keluarga atau home education justru memberikan pengaruh yang sangat besar. “Peran orang tua sangat berpengaruh. Lingkungan rumah memiliki tanggung jawab besar untuk membentuk dan mendidik anak secara matang,” ujarnya usai memberikan parenting class di sekolah Karangturi Semarang, kemarin.

Menurutnya,pola pendidikan yang diterapkan orang tua di zaman sekarang,perlu diubah. Orang tua saat ini diminta lebih kreatif membangun komunikasi yang baik serta tidak memaksakan kehendak kepada anak. “Jangan terapkan pola pendidikan yang dulu diterima dari orang tua kita, kita lakukan juga kepada anak-anak kita saat ini.Dunianya sudah berbeda,” paparnya.

Melly berpendapat, saat ini banyak orang tua yang seolah putus asa mendidik anak-anaknya karena merasa sulit, sehingga terkadang cenderung membiarkan. “Orang tua zaman sekarang bukan karena tidak mau. Mereka sebenarnya hanya tidak tahu bagaimana caranya sehingga bingung,” jelasnya.

Dia menambahkan, ada beberapa poin penting yang harus dipahami oleh orang tua dalam mendidik anak. Di antaranya orang tua juga harus belajar mengerti kemauan anak. Selain itu,sediakan waktu bagi anak untuk saling berkomunikasi. Tidak harus secara kuantitas, namun lebih kepada kualitas.

“Tidak ada alasan lagi karena terlalu sibuk sehingga tidak pernah meluangkan waktu demi anak.Sedikit apapun waktu yang dimiliki, jika komunikasi yang dibangun memiliki kualitas, itu yang akan berhasil. Siapa bilang, ibu bekerja atau wanita karir tidak dapat mendidik anak? Semua bisa dilakukan meski memiliki pekerjaan,” beber penulis buku Cara Kreatif Mendidik Anak Ala Melly Kiong dan Siapa bilang Ibu Bekerja Tidak Bisa Mendidik Anak dengan Baik?ini.

Direktur Eksekutif Sekolah Karangturi Semarang, Harry Santoso menambahkan,pendidikan anak saat ini memang tidak dapat disamakan dengan pendidikan anak di masa lalu.

Continue Reading

Trending