Jusuf Kalla: Kompetitif dengan Iptek

MANTAN wakil presiden RI Jusuf Kalla mengungkapkan supaya bangsa Indonesia terus meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek). Itu ia sampaikan saat menghadiri kuliah umum Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) Undip, Selasa (27/3) tadi. Menurutnya, dengan penguasaan iptek itulah bangsa Indonesia akan bisa memenangi persaingan.

Menurut JK, demikian pria kelahiran Makassar biasa disapa, menjelaskan bahwa seharusnya bangsa kita bisa belajar dan bercermin dari bangsa lain. Terutama kepada bangsa yang tidak mempunyai sumber kekayaan alam tapi negara itu menjadi negara maju. Ia mencontohkan Singapura dan China. Sementara itu, ada pula negara yang memiliki kekayaan melimpah namun justru jadi negara miskin, seperti negara-negara Afrika.

“Mahasiswa harus mempunyai peran dalam pembangunan nasional yaitu dengan menjadi mahasiswa yang mempunyai nilai lebih, nilai lebih disini adalah mahasiswa mempunyai penguasaan ilmu yang bisa bersaing di dunia kerja sekarang ini,” ujarnya.

“Pada saat ini bangsa dan negara kita banyak berharap dari para mahasiswa, karena mahasiswalah yang kelak akan mewarisi tampuk kepemimpinan nasional maka saya harapkan agar mahasiswa mempersiapkan dirinya tidak hanya dengan sebatas kemampuan intelektual yang tinggi tetapi juga harus mempunyai akhlak dan moralitas yang baik”tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Rektor Undip Sudharto P Hadi mengatakan, kuliah umum ini sangat bermanfaat dan relevan bagi mahsiswa di tengah menurunnya nasionalisme dan nilai-nilai kebangsaan karena apa yang disampaikan nanti adalah respon dari persoalan-persoalan yang tengah di hadapi bangsa kita”imbuhnya.

“Diharapkan hasil kuliah umum ini menjadi pencerahan dan memberikan inspirasi bagi kita semua, disela-sela acara kuliah umum bersama JK itu Rektor Undip juga melantik pengurus BEM dan UKM se-Undip untuk satu tahun masa bakti Rektor berpesan agar para mahasiswa bisa menjaga amanah yang diberikan oleh teman-teman mahasiswa karena aspirasi mereka ada di tangan kalian,” pungkasnya.