Mahasiswa FISIP Undip Boikot Pemira

Pesta demokrasi mahasiswa Universitas Diponegoro tiba. Namun tidak terlihat kerumunan mahasiswa di kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dalam rangka Pemilihan Raya (Pemira) Undip 2012 tersebut, Kamis (13/12). Hal ini disebabkan pemboikotan Pemira Undip oleh mahasiswa FISIP Undip 2012.

Acara yang semestinya menjadi ajang pesta demokrasi warga Undip, urung dilaksanakan di kampus yang sering kita kenal kampus orange tersebut. Hal ini terjadi kekecewaan pihak FISIP terhadap Komisi Pemilu Raya (KPR) mengenai sangat sedikitnya kuota surat suara bagi fakultasnya.

“Jumlah mahasiswa FISIP ini ribuan tapi kami hanya diberi jatah 400 surat suara oleh KPR. Kemarin saja kami menyiapkan 1540 surat suara dalam pelaksanaan Pemira FISIP. Hal ini jelas sangat mengecewakan kami,” tutur Cholil Joko Himawan dari perwakilan FISIP Undip.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada kesepatakan tentang kelanjutan masalah Pemira Undip 2012 di kampus FISIP. Mahasiswa-mahasiswa FISIPpun masih enggan melakukan Pemira Undip jika jatah surat suara bagi fakultasnya masih hanya sejumlah itu.

“Kami tunggu sampai pukul 4 sore ini. Jika kertas suara yang dikirimkan panitia pemira untuk jurusan Fisip kurang dari 2000 maka kami tidak akan menerima dan akan tetap memboikot,” imbuhnya.

Sumber: Tembalang.Com