Komunitas Ekspedisi Pintar UNNES Tawarkan Inovasi Pembelajaran Membaca di SLB Negeri Semarang

Tim Ekspedisi Pintar Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengadakan pertemuan perdana dengan anggota komunitas.

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi seluruh anggota komunitas untuk mengenal lebih dalam program Ekspedisi Pintar dan merancang strategi kegiatan yang akan dilaksanakan. Pertemuan ini juga memberikan kesempatan bagi seluruh anggota untuk saling berbagi pengalaman dan ide, serta memperkuat kolaborasi demi mencapai tujuan bersama.

Pertemuan yang diadakan di Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) UNNES ini membahas agenda utama yang meliputi penjelasan terperinci tentang program Ekspedisi Pintar. Ketua Tim Ekspedisi Pintar, Hanuun Dhiyaa Putri Ari, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca efektif anak-anak di SDLB Negeri Semarang dengan cara memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para pendidik dan peserta didik.

“Program Ekspedisi Pintar ini memberikan inovasi belajar dalam proses pembelajaran oleh pendidik dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca efektif peserta didik melalui permainan interaktif yang diintegrasikan oleh buku Augmented Reality (AR) sehingga peserta didik lebih tertatik dalam proses pembelajaran,” ujarnya.

Selain tujuan utama program, pertemuan ini juga membahas berbagai kegiatan yang akan diimplementasikan selama program berlangsung. Beberapa di antaranya adalah penggunaan buku berbasis Augmented Reality (AR) tingkat 2, pendampingan peserta didik berkebutuhan khusus, dan kegiatan puncak berupa sosialisasi kepada para pendidik, orang tua, dan peserta didik dengan tujuan memperkuat pemahaman bahwa membaca efektif merupakan salah satu keterampilan yang esensial dalam berkehidupan. Kegiatan-kegiatan ini dirancang untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan.

Diskusi juga mencakup keberlanjutan komunitas Ekspedisi Pintar. Tim PKM-PM menekankan pentingnya komunitas ini untuk terus beroperasi bahkan setelah program selesai. “Kami ingin Ekspedisi Pintar menjadi model bagi program-program lain dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia,” tambah Hanuun.

Struktur organisasi komunitas juga dijelaskan dalam pertemuan ini. Setiap anggota komunitas diperkenalkan dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing, yang bertujuan untuk memastikan bahwa setiap kegiatan berjalan lancar dan terkoordinasi dengan baik. Keterlibatan aktif dari semua anggota tentunya sangat krusial untuk kesuksesan program ini.

Sebagai langkah awal menuju puncak acara Ekspedisi Pintar, struktur kepanitiaan untuk acara tersebut pun disusun. Panitia puncak acara ini akan bertugas memastikan bahwa setiap tahap pelaksanaan program berjalan sesuai rencana, dari persiapan hingga evaluasi.

Dengan semangat yang tinggi dan komitmen yang kuat, pertemuan perdana Tim Ekspedisi Pintar PKM-PM UNNES 2024 ini diharapkan menjadi landasan yang kokoh untuk mencapai tujuan mulia dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berkontribusi secara positif bagi masyarakat.