Besok. Gus Mus Kunjungi Tenda Ibu-Ibu Tolak Pabrik Semen

Hari ini, Jumat, 27 November 2015. Ibu-ibu (5 orang) warga dari Desa Tegaldowo dan Desa Timbrangan, Kecamatan Gunem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah mendatangi kediamanan KH. Ahmad Mustofa Bisri yang akrab disapa Gus Mus.

Kedatangan warga yang menolak pertambangan pabrik semen PT. Semen Indonesia (SI) tersebut, untuk bersilaturahmi dan menyampaikan situatasi terbaru tentang kondisi perjuangan kaum perempuan dan warga lainnya yang hingga saat ini masih mendirikan tenda perjuangan di tapak pabrik PT.SI.

Sukinah warga Tegaldowo mengatakan, kehadiran kami untuk menyampaikan berbagai hal kebohongan yang dilakukan oleh PT. Semen Indonesia. Warga sendiri selalu terbuka dan jujur atas semua kebohongan yang dilakukan, bahkan sudah mengajak pihak perusahaan dan pemerintah daerah untuk hadir bersama-sama membuktikan berbagai kebohongan dan kesewenang-wenangan yang dilakukan pihak perusahaan.

Namun hingga saat ini pihak perusahaan tidak pernah merespon hal tersebut.

“Tadi Gus Mus mengatakan akan hadir ke tenda perjuangan pagi hari. Dan kami akan sambut kehadiran Gus Mus,” kata Sukinah.

Adapun pengasuh pondok pesantren Raudlatuh Tholibin di Leteh, Rembang tersebut sudah mendengarkan langsung update terbaru situasi warga ring 1 yang akan terdampak pertambangan. Maya Latifasari dari Lembaga Bantuan Hukum Semarang yang hadir bersama warga mengatakan, Gus Mus sudah tahu bahwa pada upaya hukum banding di Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN Surabaya) menguatkan putusan sebelumnya di PTUN Semarang. Adapun Gus Mus menyarankan warga untuk melanjutkan kasasi, jika memang banding yang diajukan masih belum juga menyentuh pokok perkara.

“Ya sudah kalau begitu saya akan datang ke tenda besok pagi,” kata Gus Mus, seperti disampaikan oleh olah Maya.

Adapun agenda Gus Mus ke tenda besok adalah untuk berkunjung, berdo’a dan melihat langsung kondisi ibu-ibu yang masih terus berjuang untuk mempertahkan kelestarian pegunungan Kendeng di Rembang.