Dana Pengembangan Institusi Fakultas Kedokteran Rp285 Juta

Program studi ilmu kedokteran telah lama dikenal sebagai prodi dengan biaya pendidikan mahal. Program studi ini memiliki karakter yang berbeda dengan program studi lain.

Banyaknya kebutuhan praktik menjadi salah satu sebab biaya pendidikan di FK melambung tinggi. Namun demikian, fakultas kedokteran tetap menjadi pilihan di berbagai perguruan tinggi.

Dalam rilis resminya, Universitas Sultan Agung (Unissula) mengumumkan bahwa dana pengembangan institusi  Fakultas Kedokteran Rp285 juta. DPI hanya salah satu komponen biaya di samping ada Biaya Tetap, Biaya SPP/SKS, dan Biaya Praktikum/SKS, serta Biaya Kegiatan Kemahasiswaan.

Namun demikian, Unissula memberikan toleransi agar DPI diangsur. Angsuran pertama sebesar 25 persen dibayarkan bersamaan dengan regsitrasi.

Sementara itu, di Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), biaya pendidikan di Fakultas Kedokteran juga merupakan yang tertinggi.

Unimus menetapkan SPI sebesar Rp120 juta. Adapun untuk prodi kedokteran gigi Unimus menetapkan SPI sebesar Rp100 juta.

Sebagai perbandingan, SPI untuk program studi D3 kebidanan ”hanya” Rp15 juta dan D3 keperawatan yang “hanya” Rp10 juta.