2012 Unnes Salurkan 1.450 Bidik Misi

UNIVERSITAS Negeri Semarang (Unnes) akan menyalurkan sedikitnya 1.450 Beasiswa Bidikmisi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bagi mahasiswa baru 2012.

Pembantu Rektor Bidang Akademik Agus Wahyudin MSi mengemukakan hal itu berdasarkan daftar kuota Bidikmisi yang dikeluarkan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Dikti Kemdiknas, akhir pekan lalu, di Jakarta.

“Jumlah ini tergolong sangat banyak dibandingkan dengan PTN lain. Bahkan masih dimungkinkan bertambah, karena kami sedang mengajukan permintaan tambahan,” katanya.

Dia menandaskan, untuk Jawa Tengah, Unnes merupakan PTN dengan kuota terbanyak. Sebagai perbandingan, Universitas Diponegoro memperoleh kepercayaan untuk menyalurkan 500, Universitas Jenderal Soedirman 450, Universitas Sebelas Maret 500, dan Institut Seni Indonesia Surakarta 75.

Dikemukakannya, secara nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan mengucurkan 30.000 paket beasiswa Bidikmisi bagi mahasiswa baru 2012 PTN. Beasiswa diberikan sebesar Rp 6 juta per semester selama empat tahun studi.
PR I juga mengemukakan, Bidikmisi yang merupakan beasiswa full study itu diberikan kepada mereka yang berasal dari keluarga tidak mampu secara ekonomi namun berprestasi akademik baik.

“Dapat digolongkan tidak mampu secara ekonomi jika pendapatan gabungan orang tua tidak lebih dari Rp3 juta atau pendapatan per kapita tanggungan kurang dari Rp600 ribu. Semua itu antara lain bisa dibuktikan dengan surat keterangan tidak mampu, rekening listrik, air, dan/atau telepon. Juga diperkuat dengan foto kondisi rumah tinggal,” katanya.

Adapun yng dimaksud berprestasi akademik baik adalah berada pada 30% urutan prestasi terbaik di sekolah atau sesuai dengan ketentuan SNMPTN Jalur Undangan. “Prestasi hingga peringkat ketiga tingkat kabupaten/kota juga akan menjadi nilai tambah,” katanya seraya mengemukakan, lulusan SMA/MA/SMK 2011 bisa mendaftarkan diri untuk mendapatkan beasiswa ini.

Beasiswa sebesar itu, menurutnya, akan meliputi bantuan biaya penyelenggaraan pendidikan yang digunakan sebagai pembebasan biaya pendidikan dan bantuan biaya hidup. “Jadi, yang diterima mahasiswa adalah porsi untuk biaya hidup, yakni minimal Rp600 ribu per bulan,” katanya.

Terkait dengan SNMPTN Jalur Undangan yang pendaftarannya akan mulai dibuka mulai Rabu, 1 Februari 2012, PR I mengemukakan, pendaftaran Bidikmisi terintegrasi juga dengan jalur seleksi nasional tersebut.

“Kemdikbud menyediakan kuota 80.000 gartis bagi pendaftar Bidikmisi yang tiket itu bisa digunakan saat mendaftarkan diri di SNMPTN Jalur Undangan, Jalur Ujian Tulis, bahkan ujian mandiri. Bisa digunakan tidak hanya sekali,” katanya.