Connect with us

Kampus

FISIP Unnes dan Yayasan Sahabat Mata Perkuat Literasi Politik Perempuan Disabilitas Netra Melalui Buku Braille

Published

on

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Negeri Semarang (Unnes) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong partisipasi politik kelompok rentan.

Berkolaborasi dengan Yayasan Komunitas Sahabat Mata, FISIP Unnes menyelenggarakan kegiatan pendampingan pemahaman pendidikan politik bagi perempuan penyandang disabilitas netra di Kota Semarang.

Inisiatif ini dirancang untuk memperkuat partisipasi aktif perempuan disabilitas netra dalam kancah politik Indonesia, sekaligus membuka akses literasi politik yang setara tanpa diskriminasi.

Sebagai bagian dari program ini, tim FISIP UNNES yang dipimpin oleh Dr. Sos. Puji Lestari, M.Si., Wakil Dekan Bidang Bisnis, Penelitian, dan Kerja Sama, merampungkan sebuah karya penting berupa Buku Braille berjudul “Perempuan, Politik dan Kepemimpinan: Motivasi Perempuan Muda untuk Berpartisipasi Politik”.

Buku yang diterbitkan oleh Penerbit Lakeisha ini akan didistribusikan kepada penyandang disabilitas netra sebagai sumber bacaan yang inspiratif.

Dr. Puji Lestari menyampaikan bahwa buku tersebut menjadi langkah konkret dalam membuka akses informasi politik bagi perempuan dengan disabilitas netra.

“Kami berharap buku ini dapat memotivasi perempuan muda disabilitas netra untuk lebih percaya diri, memahami hak-haknya, serta terlibat aktif dalam proses politik dan kepemimpinan. Mereka bukan lagi berada di pinggiran, melainkan bagian integral dari demokrasi,” jelasnya.

Program ini juga sejalan dengan komitmen Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDGs 4 (pendidikan berkualitas) dan SDGs 10 (pengurangan kesenjangan). Melalui pendekatan inklusif ini, diharapkan kesadaran dan partisipasi politik yang setara dapat tumbuh di semua lapisan masyarakat.

Kerja sama antara UNNES dan Yayasan Komunitas Sahabat Mata menjadi contoh nyata sinergi antara institusi akademis dan organisasi non-profit dalam membangun masyarakat yang inklusif, adil, dan demokratis.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Trending